Antara Silaturahmi dan Jalan-jalan
Jalan-jalan kami hari itu hanyalah sebuah bonus, ya hari itu tujuan utama kami silaturahmi mengunjungi saudara di Munggi, Semanu untuk turut berbahagia atas kelahiran putri cantiknya. Dari Bantul Yogyakarta kami melaju puluhan kilometer jalan beraspal.
Sebelum sampai tempat tujuan kami memutuskan belok kanan menuju Desa Jelok, Dusun Pacarejo, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunungkidul. Ya, disitulah Watu Giring berada. Watu Giring oleh penduduk sekitar lebih dikenal sebagai bekas tambang batu kapur. Bekas tambang ini menyerupai candi karena bekas potongan-potongan ketika penambang memotong batuan tersebut membentuk anak tangga.
Selain objek utama yang berupa anak tangga yang seperti punden berundak tersebut, di objek wisata ini juga terdapat taman. Memang fasilitasnya belum lengkap. Di taman tersebut terdapat tempat duduk dan juga ditumbuhi bunga yang beraneka warna.
Di dekat lokasi Watu Giring berada juga terdapat bangunan yang bahan utamanya batu dan telah berhasil menyedot perhatian kami, sehingga kami memutuskan untuk berhenti. Ya, tak lain tak bukan hanyalah sekedar berfoto ria untuk diabadikan sebagai cerita bahwa kami pernah menapakkan kaki kami di tempat tersebut. Bangunan tersebut berada di pinggir jalan yang jauh dari rumah penduduk. Entahlah itu bangunan apa, karena tidak ada penduduk sekitar yang bisa kami tanyai untuk menjawab rasa penasaran kami.
#jalan-jalan
#Day11NovAISEIWritingChallenge
Cantik-cantik bunganya Bu...
BalasHapusIya bu
HapusBeti deh
BalasHapusBeti apa ya pak🤔
HapusJalan jalan lagi kita ke Watu Giring.....
BalasHapusIya pak
Hapus